Inilah 19 Aplikasi Hacking Android Terbaik 2024

Inilah 19 Aplikasi Hacking Android Terbaik 2024 (Sumber: Yandex)
Inilah 19 Aplikasi Hacking Android Terbaik 2024 (Sumber: Yandex)

Ingin belajar tentang seni hacking atau tertarik dengan berbagai aplikasi yang kerap dipakai oleh para hacker? Jika iya, langkah awal yang perlu diambil adalah mencari aplikasi hacking Android terbaik untuk tahun 2024.

Daftar isi

Aplikasi hacking Android merupakan perangkat yang digunakan untuk menjalankan beragam aktivitas hacking, termasuk mengawasi jaringan WiFi, menyadap kamera, dan mengontrol perangkat smartphone.

Sebelum melanjutkan, perlu diingat bahwa artikel ini disediakan semata-mata untuk tujuan edukasi. Saya tidak menganjurkan Anda untuk mencoba aplikasi hacking yang dibahas di sini. Sebaliknya, lebih baik fokus pada upaya melindungi privasi online dengan memahami cara kerja aplikasi hacking.

PERINGATAN:

Pertimbangkan dengan cermat penggunaan aplikasi peretasan, karena jenis perangkat lunak ini dapat menimbulkan sejumlah risiko untuk perangkat Anda. Selain itu, kegiatan peretasan juga dianggap sebagai pelanggaran privasi seseorang. Oleh karena itu, gunakan aplikasi serupa ini dengan bijak.

  1. APKInspector
APKInspector (Sumber: Play Store)
APKInspector (Sumber: Play Store)

APKInspector, mirip dengan WiFi Kill, dapat dimanfaatkan untuk membobol WiFi orang lain. Bedanya, APKInspector memungkinkan Anda melakukan berbagai aktivitas peretasan lainnya. Sebagai aplikasi peretasan Android paling lengkap, APKInspector memungkinkan kontrol WiFi dan bahkan peretasan game Android dari jarak jauh. Selain itu, aplikasi ini dapat digunakan untuk menganalisis kesalahan dan bug pada berbagai aplikasi, menjadikannya alat yang dapat digunakan untuk menguji dan memindai kode aplikasi lain guna mencari kelemahan.

  1. DroidBox
DroidBox (Sumber: apkpure.com)
DroidBox (Sumber: apkpure.com)

DroidBox adalah aplikasi peretasan yang berfungsi untuk menganalisis aplikasi Android secara dinamis. Dengan DroidBox, Anda dapat memperoleh informasi peretasan terkait paket APK, lalu lintas jaringan, SMS, panggilan telepon, dan lainnya. Aplikasi ini berguna untuk menganalisis aplikasi yang mencurigakan dan melindungi smartphone Android Anda dari peretasan.

  1. Termux

Termux, aplikasi peretasan populer, berfungsi sebagai terminal emulator sistem operasi berbasis Linux Debian pada perangkat Android. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk memasukkan, menampilkan, dan mencetak data langsung dari sistem operasi Linux pada perangkat Android. Termux dapat digunakan untuk menjalankan bahasa pemrograman seperti Python dan menggunakan klien SSH tanpa perlu akses root. Meskipun sering digunakan untuk mempercepat jaringan internet dan peretasan WiFi, Termux juga dapat digunakan untuk keperluan lain seperti hack pulsa gratis.

  1. Automatic Call Recorder
Automatic Call Recorder (Sumber:rexdl.com)
Automatic Call Recorder (Sumber:rexdl.com)

Automatic Call Recorder adalah aplikasi peretasan untuk merekam percakapan telepon pada perangkat Android. Dikembangkan oleh Appliqato, aplikasi ini menyimpan otomatis percakapan telepon yang direkam pada memori internal atau kartu microSD yang terpasang di perangkat.

  1. Hacker Dark VIP MOD
Hacker Dark VIP MOD (Sumber : APKShelf)
Hacker Dark VIP MOD (Sumber : APKShelf)

Hacker Dark VIP MOD adalah aplikasi peretasan game Android yang populer di kalangan pemain Free Fire. Aplikasi ini menawarkan fitur seperti auto headshot, speed hack, dan wallhack untuk memudahkan pemain mengalahkan musuh dalam permainan.

  1. mSpy
mSpy Sumber: (Play Store)
mSpy Sumber: (Play Store)

mSpy merupakan aplikasi peretasan Android yang sangat lengkap dengan berbagai fitur. Salah satu fitur unggulan adalah kemampuannya untuk mengambil tangkapan layar secara reguler dari layar perangkat target dan menyimpannya di Control Panel. Selain itu, mSpy memungkinkan pengguna untuk menerima notifikasi pesan dan aktivitas lainnya dari perangkat target, termasuk SMS dan panggilan telepon.

  1. Hackode
Hackode (Sumber: Hackode)
Hackode (Sumber: Hackode)

Hackode adalah aplikasi pembelajaran peretasan untuk pemula dengan banyak fitur. Dikembangkan oleh Ravi Kumar Purbey, aplikasi ini mencakup fitur-fitur seperti Google hacking, SQL injection, MySQL server, WhoIs, DNS lookup, dan lainnya.

  1. DroidSheep
DroidSheep (Sumber : malavida.com)
DroidSheep (Sumber : malavida.com)

DroidSheep adalah aplikasi Android untuk menganalisis keamanan dan lalu lintas data pada jaringan WiFi. Aplikasi ini bertindak sebagai router yang memonitor dan memotong lalu lintas jaringan WiFi, memungkinkan pengguna untuk menangkap sesi yang aktif.

  1. DroidSheep Guard
DroidSheep Guard (Sumber: hackersgarage.com)
DroidSheep Guard (Sumber: hackersgarage.com)

DroidSheep Guard adalah aplikasi yang berfungsi untuk melindungi akun dari serangan teknik peretasan yang disebut Session Hijacking melalui jaringan WiFi. Aplikasi ini mencegah pengguna dari potensi risiko akses ilegal ke data penting saat menggunakan WiFi di tempat umum.

  1. DroidSniff
DroidSniff Sumber: (forum.xda-developers.com)
DroidSniff Sumber: (forum.xda-developers.com)

DroidSniff adalah aplikasi Android untuk menganalisis keamanan pada jaringan WiFi dan menangkap akun media sosial. DroidSniff dapat digunakan untuk membajak situs seseorang dalam jaringan WiFi yang sama, tetapi pengguna disarankan untuk menggunakan aplikasi ini dengan bijak dan berhati-hati, terutama saat terhubung ke jaringan WiFi publik.

  1. DroidSQLi

DroidSQLi adalah aplikasi peretasan Android untuk pemula yang melakukan serangan SQL Injection ke URL atau situs web target. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menemukan situs yang rentan terhadap serangan SQL Injection dan mengambil alih situs tersebut.

  1. Fing Network Tool APK

Fing Network Tool APK adalah perangkat lunak untuk mengetahui perangkat yang terhubung ke jaringan WiFi. Dengan tampilan antarmuka yang sederhana, aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menganalisis kecepatan koneksi WiFi dan mengidentifikasi perangkat yang terhubung.

  1. Evil Operator

Evil Operator memungkinkan pengguna merekam percakapan telepon dan mengirimkannya ke pihak ketiga. Aplikasi ini dapat digunakan untuk mendengarkan percakapan telepon antara dua orang dengan nomor yang berbeda.

  1. FaceNiff

FaceNiff adalah aplikasi peretasan yang melakukan Session Hijacking pada akun media sosial seperti Facebook, Twitter, dan situs lainnya. Aplikasi ini mengambil cookie melalui jaringan WiFi untuk meretas dan mengakses akun korban.

  1. zANTI

zANTI adalah aplikasi peretasan yang membantu pengguna melakukan penetrasi jaringan dengan biaya yang lebih terjangkau. Aplikasi ini memetakan seluruh jaringan dan melakukan sniffing ke situs yang dikunjungi menggunakan informasi di ARP cache.

  1. Shark for Root

Shark for Root adalah aplikasi peretasan Android yang mirip dengan Wireshark di PC dan laptop. Aplikasi ini dapat melacak aktivitas perangkat lain, menganalisis masalah jaringan, dan melacak lokasi orang lain. Namun, aplikasi ini memerlukan perangkat Android yang sudah di-root.

  1. AndroRAT

AndroRAT adalah singkatan dari Android dan Remote Administrative Tools yang memungkinkan pengguna mengontrol perangkat dari jarak jauh dan mencuri informasi di dalamnya. Aplikasi ini dapat mencuri data pribadi seperti kontak, panggilan, dan pesan.

  1. FaceSpy

FaceSpy memiliki kemampuan untuk mengetahui password yang digunakan target. Pengguna hanya perlu mengikuti beberapa instruksi untuk memasang aplikasi ini dan mendapatkan inform

asi password. Aplikasi ini sering digunakan untuk membobol akun Facebook.

  1. Acunetix

Acunetix adalah aplikasi keamanan siber yang digunakan untuk mengecek keamanan aplikasi web dengan teliti. Aplikasi ini membantu mendeteksi potensi risiko keamanan dalam kode Javascript, HTML5, dan elemen lainnya.

Akhir Kata

Perlu diingat bahwa penggunaan aplikasi peretasan dapat melanggar hukum dan memiliki risiko serta konsekuensi yang serius. Oleh karena itu, pengguna harus berhati-hati dan mematuhi hukum yang berlaku saat menggunakan aplikasi semacam itu.